Kamis, November 8

Memilih Lahan dan Membangun Tempat Tinggal ( 1 )

Hmm...lama ngga' posting, gara - gara tumpukan kerjaan yang ngga' ada abis - abisnya, hehehe...
Mumpung senggang jadi pengen share nih, tempo hari ada temen tanya gimana sih cari lahan yang bagus buat tempat tinggal, ciri - cirinya apa? dan gimana cara buat rumah tapi ngga' pake kredit - kreditan biar ngga' pusing mikir cicilan?? ( lha sama kaya' saya tak pikir ....hehehe )..

Ada banyak hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli lahan untuk tempat tinggal , terutama bagi anda yang pas - pasan dananya ( termasuk saya, hihihi... ) mungkin stepnya seperti ini :
1. Niat
" innama a'malu bin niat " hehe.... apa - apa itu kudu niat dulu... kalo niatnya baik Insya Allah urusan kita akan dimudahkan...
apa yang kita niati ??

  1. Membeli lahan / tanah kosong ?
  2. Membeli lahan + bangunan yang udah jadi ? atau
  3. Membeli / mencicil perumahan ?
Dari pilihan diatas dapat dilihat untung ruginya..
1. Membeli lahan kosong
    - Keuntungannya :
1. Untuk investasi sangat baik ( jika butuh dijual, cepat lakunya ) ;
2. Harga sebidang tanah kemungkinan masih dapat terjangkau bila ada dana cash. ( di Bondowoso kisaran harga untuk ukuran 10 m x 20 m di daerah kota sekitar 60-85 jutaan )
3. Bisa ditanami dulu kalo belum buru - buru mau membangun rumah ( misal, buah2an, ato sayuran ) atau untuk usaha lainnya..,
4. Kalo mau bangun rumah, kita bisa menentukan sendiri modelnya, mau model minimalis, mediteran, model ruwet dengan ukiran-ukiran, model kotak kayak ka'bah atau berbentuk bulat kayak bola terserah kita, mau bangun gimana, membangunnya bisa dicicil juga khan?? tergantung dana di kantong kita..hehehe...

   - Kerugiannya :
1. Harus dicek dulu surat - suratnya, sesuai apa belum, bermasalah atau tidak..
2. Kalau mau dibangun tentu jadi pikiran baru kan ?? cari desainer untuk bentuk rumah, cari tukang, cari bahan sendiri..kudu pinter - pinter ngatur uang ntar.., namun hal tersebut bisa diatasi misalnya dengan membuat kontrak / perjanjian dengan pemborong ( namun usahakan yang memiliki track record yang baik karena menyangkut mutu bangunan dan komitmen ).
3. Gak bisa buru - buru ditempati ( kan harus bangun rumah dulu ?? )

2. Membeli  lahan + bangunan yang udah jadi
 - Keuntungannya :
1. Bisa langsung ditempati, terutama yang buat buru - buru..

 - Kerugiannya :
1. Harga lumayan mahal ( kalo di bondowoso kisaran 150-250 jutaan keatas, tapi liat rumahnya juga sih ...)
2. Kalo ga' pinter - pinter milih, bisa - bisa banyak bagian rumah yang ternyata perlu direnovasi, tentu hal itu butuh biaya lumayan lagi kan ??
3. Jika mau dijual biasanya ga' bisa buru - buru alias butuh waktu lumayan, selain harganya yang pastinya lumayan mahal, pembeli biasanya pemilih dalam masalah model, tata ruang, lengkap tidaknya bangunan, kondisi bangunan, dll....


3. Membeli / mencicil perumahan
  - Keuntungannya :
1. Untuk investasi lumayan bagus terutama yang lokasi perumahannya cukup strategis
2. Tidak perlu pusing memikirkan tukang, bahan bangunan, perijinan, dll karena semua sudah dihandle oleh developer.
3. mencicil / mengangsur ( jadi sepertinya tidak terlalu berasa bagi yang punya penghasilan bulanan lebih ) apalagi sekarang ada perumahan dengan angsuran ringan..
- Kerugiannya :
1. Jika kita tidak bisa mengawasi mutu bangunan takutnya developer membangun dengan sembrono / asal - asalan
2. Bersiap - siaplah melakukan renovasi / penambahan ruang, terutama untuk tipe kecil / rumah sederhana.
3. Jangka waktu angsuran yang lumayan lama, minimal 5 tahun bahkan ada yang sampai 25 tahun ( bisa anda bayangkan punya tanggungan hutang sampai 25 tahun... capek deh...hehehe )dan jika dikalkulasi total harganya pasti diatas harga normal..
4. Rumah akan dibangunkan oleh developer setelah dilakukan perjanjian dengan menyerahkan uang tanda jadi, jadi paling tidak minimal 2 - 3 bulan baru bisa ditempati..

Jadi, kembali kepada anda, mana yang anda pilih disesuaikan dengan dana yang anda miliki..
Pada postingan selanjutnya akan saya bahas step selanjutnya ........... trims semoga bermanfaat.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar